Kepala Kantor Kementerian Agama Kota Makassar H. Irman : SKP Wujud Komitmen Maksimal Dukung Program Kementerian Agama RI

Makassar, (Humas MAN 1) – Semangat Kerja Pagi (SKP) kembali digelar pagi ini dengan penuh antusias di lingkungan Kementerian Agama Kota Makassar, melalui via Daring Selasa, (11/2/2025).

Kegiatan ini dihadiri langsung oleh Kepala Kantor Kementerian Agama (Kemenag) Kota Makassar, H. Irman, S.Ag., M.Si., yang memberikan arahan penting terkait optimalisasi kinerja aparatur sipil negara (ASN) dan pegawai di lingkungan Kementerian Agama Kota Makassar.

Kegiatan SKP ini diikuti oleh para pegawai dari berbagai satuan kerja di bawah Kemenag Kota Makassar, termasuk perwakilan dari madrasah dan KUA, yang menunjukkan semangat dan komitmen tinggi dalam mendukung program-program strategis Kementerian Agama.

Pada kesempatan melalui Daring ini hadir Kepala MAN 1 Kota Makassar Dr. Hj. Nuraedah,S.Ag., M.Pd., KTU MAN 1 Kota Makassar Nurlalela, S.Sos., para wakil kepala madrasah, staf/pegawai dan lainnya yang tidak ada aktivitas mengikuti kegiatan ini dengan tertib dan tepat waktu.

Dalam arahannya, H. Irman menegaskan pentingnya keberlanjutan program SKP sebagai bagian dari budaya kerja positif yang harus terus menggaung di seluruh madrasah dan Kantor Urusan Agama (KUA) di Kota Makassar.

"SKP ini bukan hanya rutinitas, tetapi menjadi wujud komitmen kita untuk bekerja maksimal mendukung program Kementerian Agama. Saya berharap semangat ini tidak hanya berhenti di sini, tapi bisa terus menginspirasi semua unit kerja," ujarnya.

H. Irman juga menyoroti efisiensi anggaran yang saat ini diterapkan, sehingga melalui SKP, seluruh daftar hadir pegawai harian dan terkait kinerja setiap hari dapat dilaporkan secara tertib. Hal ini menjadi bagian dari upaya untuk memastikan kesejahteraan guru dan pegawai dapat diterima sebelum tanggal 5 setiap bulan berjalan.

"Kita bertekad, kesejahteraan guru dan pegawai harus menjadi prioritas. Maka dari itu, laporan kehadiran dan kinerja sangat menentukan kelancaran proses ini," tambahnya.

Lebih lanjut, H. Irman menginstruksikan agar setiap hari Senin dijadikan sebagai hari kerja ekstra, di mana seluruh kegiatan mingguan, baik dari guru maupun pegawai, dilaporkan lengkap setiap hari senin via SKP ini.

Guru diharapkan menyelesaikan laporan masing-masing setiap minggu, sementara pegawai mengelola data dan laporan kinerja secara mingguan untuk dilaporkan setiap hari senin.

"Kita ingin semua kegiatan yang berlangsung setiap minggu terpantau dengan baik. Hari Senin menjadi momentum evaluasi dan perencanaan untuk minggu berikutnya. Ini bagian dari kerja maksimal kita," jelas H. Irman.

Dalam kesempatan tersebut, H. Irman juga menegaskan bahwa ASN yang tidak hadir dalam kegiatan SKP harus memberikan keterangan yang jelas. Jika tanpa alasan yang sah, mereka akan diundang khusus untuk melapor langsung di hadapan pimpinan.

"Kita ingin membangun budaya disiplin yang kuat. Kehadiran dalam SKP bukan sekadar formalitas, tetapi menunjukkan dedikasi terhadap tugas dan tanggung jawab," tegasnya.

Di akhir arahannya, H. Irman menyampaikan harapannya agar program SKP dapat terus berjalan lancar dan menjadi inspirasi bagi seluruh ASN di lingkungan Kemenag Kota Makassar.

 "Semoga semangat ini menjadi energi positif bagi kita semua dalam memberikan pelayanan terbaik kepada masyarakat," pungkasnya. (Humas/nr).